Jurnal G!

Wuuwuu udah jarang banget yah gue ngepost, postingan gue terakhir juga gajelas banget. Tapi emang semua postingan gua gada yang bener kaliyah, kecuali beberapa :D Postingan gue kali ini, gue mau bahas tentang ‘Cara Ngalihin Perhatian’. Eciee udah kaya siapa aja gue masang topik gitu -_- Okey, menurut pendapat gue nih yang radarada mahiwal plus ganyambung. Kalo kalian lagi ada masalah misalnya kaya postingan gue sebelumnya galau kebingungan digantungin pacar dan katanya niat si Aryani ini cumen nunggu waktu plus takdir. Nah, pasti itu worsetime banget kan? Dari pada kita terus bersedih ria dengan gamau makan, gamau ngobrol, lemah lesu, bengong mulu mendung kita cari pelarian deeh. Caranya? Mungkin tips di bawah ini bisa anda coba :) : • Kalo lo punya temen apa geng apa kelompok apa keluarga lo, ajak tuh buat pergi ke tempat yang punya pemandangan alam yang bagus. Gausah jauhjauh buat yg di Bandung ada Lembang, Ciwidey, ama Pangalengan. Pilih detuh. Terus di sana lo bisa tereak se...

Ary beranjak dari tempat tidur dan menghampiri rak buku yang ada di samping tempat tidurnya. Membaca satu persatu judul dari kumpulan novelnya. Sering Ari berkhayal untuk merasakan apa yng terjadi pada protagonis pada setiap novelnya ini. Tetapi itu jelaslah tidak bisa, karena novel hanya sebuah amanat yang tertulis. Aryani Permata, sebuah nama yang singkat cocok untuk pemikirannya yang juga singkat. Aryani adalah seoarang gadis remaja tanggung. Remaja yang masih labil dan tidak mempunyai sifat yang menetap. Terkadang Aryani bisa sangat dewasa tapi sering juga ia sangat kekanakkanakan. Dan sekarang Ary sedang menjadi seorang yang kekanak-kanakan hingga tidak bisa menyelsaikan masalahnya.  Konyol memang mendengar seorang anak remaja berusia 14 tahun sudah mempunya ‘masalah cinta’ yang mungkin hanya lelucon bagi orang dewasa. Tapi di sinilah Ary, terjebak pada masalahnya yang membuatnya sering kebingungan dan sedih. Sebenarnya Ary bisa saja mencurahkan isi hatinya pada orangtuanya...